KEDIRI – Konggres PSSI Kabupaten Kediri digelar di Ruang Grahadi Gedung Pemerintah Kabupaten Kediri, akhirnya memilih M. Abdu Firman Kelana sebagai Ketua ASKAB Kabupaten Kediri, Sabtu (07/01). Dihadiri perwakilan Sekolah Sepak Bola (SSB), Ketua KONI Dedi Kurniawan dan perwakilan Asprov Jawa Timur.
Sempat muncul permasalahan adanya dugaan pemalsuan data, namun konggres akhirnya berjalan sesuai rencana. Disampaikan H. Purwanto, Ketua Komite Wasit Jawa Timur mewakili Asprov. Bahwa sebagai warga Kabupaten Kediri, sebenarnya secara pribadi merasa bangga atas perkembangan sepak bola saat ini.
“Sebenarnya secara pribadi saya bangga dengan perkembangan sepak bola di Kabupaten Kediri. Bagaimana dulu Persedikab seakan tidak mendapat perhatian khusus. Kini Bupati Kediri begitu luar biasa dengan dukungan dana. Begitu juga fasilitas olahraga terus dilakukan perbaikan, termasuk akan mendirikan stadion baru standar internasional,” jelas Purwanto dikonfirmasi disela-sela konggres.
Usai pemilihan, Ketua Umum ASKAB terpilih, menyampaikan ucapan terima kasih atas kepercayaan diberikan. Menurutnya, saat ini bukan terkait siapa yang memilihnya, namun bagaimana menyatukan seluruh SSB. “Kita akan menjalankan program PSSI melakukan penjaringan atlet. Bila sebelumnya di U-15, kini diawali dari U-10 dan U-12. Setelah SK kita terima, segera dibentuk komite dengan mengundang semua vouter terkait pembentukan kepengurusan,” jelasnya.
Disinggung terkait masalah pemalsuan data, Abdu Firman Kelana menyampaikan bahwa panitia pemilihan telah melakukan verifikasi data. “Komite Pemilihan telah menghadirkan pihak desa. Bila kemudian diketemukan dan turun sanksi kami siap, dalam hal ini yang bisa menentukan keabsahan adalah PSSI. Sebenarnya tidak ada masalah dan siap memberikan bukti-bukti,” jelasnya.
Editor : Nanang Priyo Basuki