KEDIRI – Pembangunan Stadion Gelora Daha Jayati memasuki tahap kedua. Proses pembangunan kali ini difokuskan pada pengerjaan di Zona A, terutama penyelesaian fasilitas interior agar stadion segera bisa difungsikan.
Plt Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman Kabupaten Kediri, Irwan Chandra melalui Kabid Cipta Karya Joko Riyanto menjelaskan bahwa pembangunan tahap dua ini merupakan tindak lanjut instruksi Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana setelah melakukan kunjungan lapangan pada Juli lalu.
Menurut Joko, pekerjaan yang sedang berjalan meliputi penyelesaian ruang ganti pemain (locker room), pembangunan toilet, serta pemasangan pagar keliling di seluruh tribun stadion.
“Fokus utama saat ini adalah penyelesaian interior, termasuk pemasangan tembok keliling. Targetnya, Zona A siap digunakan,” jelas Joko, Jumat (29/8/2025).
Untuk tahap kedua ini, Pemkab Kediri mengalokasikan Rp10 miliar khusus pembangunan stadion, ditambah Rp3 miliar untuk pembangunan jalan akses penunjang menuju stadion.
Berdasarkan pantauan di lapangan, sejumlah pekerja mulai mengerjakan pemasangan tembok interior fasad yang berfungsi meminimalisir tampias hujan. “
Posisinya ada di belakang tembok secondary fasad,” tambah Joko.
Meski beberapa bagian stadion sudah bisa dimanfaatkan, Joko menegaskan bahwa pembangunan belum sepenuhnya rampung. Stadion yang terletak di Desa Bulusari, Kecamatan Tarokan ini masih membutuhkan pengembangan lanjutan, terutama pada site development untuk mendukung kenyamanan penonton dan pengunjung.
Saat ini, lapangan utama stadion sudah difungsikan untuk berbagai kegiatan. Mulai dari latihan rutin Persik Kediri hingga pertandingan persahabatan antar-Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
“Meski lapangan sudah bisa dipakai, area kawasan stadion belum sepenuhnya siap untuk mendukung sirkulasi penonton,” pungkasnya.
