Aliansi LSM Kediri Bersatu Apresiasi Pemkot Kediri Tunda Program Bantuan Modal di Masa Kampanye

Bagikan Berita :

KEDIRI – Pemerintah Kota Kediri melalui Dinas Perdagangan dan Perindustrian menyampaikan pemberitahuan terkait penundaan penyaluran program Bantuan Modal (Banmod) tahap II tahun anggaran 2024. Kegiatan bersumberkan Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCT), diberhentikan untuk sementara terkait pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak.

“Ditunda untuk penyerahannya, karena Banmod digunakan tagline salah satu pasangan calon Pilkada. Sehingga dianggap merugikan calon yang lain,” jelas Wahyu Kusuma selaku Kepala Disperdagin, dikonfirmasi Senin (30/09).

Diterangkan Wahyu, keputusan ini diambil setelah sebelumnya digelar rapat koordinasi. Akhirnya memutuskan survey monitoring dan evaluasi pembelanjaan banmod dihentikan hingga 30 Nopember 2024.

“Kemudian, untuk pendaftaran tahap II ditunda hingga waktu yang belum ditentukan,” jelasnya.

Penundaan ini mendapatkan apresiasi dari sejumlah pihak, diantaranya Supriyo selaku Koordinator LSM Aliansi Kediri Bersatu. Dia mengaku hal ini pernah disampaikan kepada Pj. Wali Kota, Zanariah saat digelar audensi di rumah dinas.

“Saya berikan apresiasi atas dihentikan sementara program Banmod ini. Agar kegiatan ini tidak ditumpangi sebagai program politik salah satu pasangan calon,” jelasnya.

 editor : Nanang Priyo Basuki
Bagikan Berita :