KEDIRI – Sebanyak 10 finalis dari perwakilan pelajar tingkat SMP se-Kabupaten Kediri, akan berkompetisi dalam Final Duta Anti Korupsi, digelar Dinas Pendidikan bersama Kejaksaan Negeri Kabupaten Kediri. Disampaikan Fadeli selaku Kabid SMP pada Dinas Pendidikan, mereka menyisihkan 69 perwakilan SMP negeri dan swasta.
“Penyisihan sudah mulai Bulan Juni dan seleksi diikuti oleh 69 perwakilan pelajar SMP negeri dan swasta. Setelah dilakukan seleksi kunjungan ke sekolah dan penilaian kreasi video pendek, terkait anti korupsi. Kemudian ditentukan 10 finalis,” terang Fadeli, Rabu (10/07).
Adapun final digelar Kamis besok, bertempat di salah satu cafe di Kabupaten Kediri. Diterangkan Fadeli, pada event tahun ini diikuti peserta lebih banyak. Ini menunjukkan program pendidikan karakter di lingkungan sekolah mampu berjalan dengan baik.
“Penentuan pemenang Duta Anti Korupsi besok Kamis. Untuk penilaiannya dari makalah dan presentasi peserta. Jadi setelah ditetapkan masuk final, peserta diberikan tugas membuat makalah dan akan dipresentasikan nanti dihadapan juri,” jelasnya.
Pihak Kejaksaan melalui Kasi Pidana Khusus, Yuda Virdana Putra memberikan apresiasi atas semakin banyaknya jumlah peserta. Menurutnya, upaya penanaman karakter terus dikembangkan di lingkungan sekolah.
“Duta Anti Korupsi ini bertujuan untuk menanamkan kesadaran pentingnya pemahaman anti korupsi kepada siswa tingkat SMP di Kabupaten Kediri. Serta dalam rangka membangun peserta didik yang loyal, akuntabel dan memiliki integritas tinggi,” terang Yuda Virdana Putra.
Jurnalis : Wildan Wahid Hasyim Editor : Nanang Priyo Basuki
