KEDIRI – Sekumpulan anak muda memiliki nyali dan ingin mendarmabaktikan kemampuannya demi misi sosial, menjadikan semangat berdirinya Vertical Rescue Indonesia (VRI) Regional Kediri. Terbentuknya berawal dari saat ada pelatihan evakuasi di Gunung Kelud pada tanggal 17 Januari 2023. Kemudian sepakat mendirikan organisasi, pada hari ini (18/02), bertujuan untuk membantu Pemerintah Kota dan Pemerintah Kabupaten Kediri.
Menandai berdirinya VRI, menunjukkan aksinya dengan melakukan pembersihan pilar Jembatan Brawijaya Kota Kediri. Puluhan anggota ini membersihkan pilar jembatan melintas di atas Jembatan Sungai Brantas dengan menerapkan sistem instalansi temali. Sejumlah tempelan pamflet dan kondisi pilar yang kotor, fokus untuk dibersihkan.
Bahwa organisasi ini didirikan, Dijelaskan Anom Suroso selaku Koordinator VRI Regional Kediri, salah satunya penyelamatan pada korban di medan terjal. “Kegiatan ini sebagai bentuk ucapan terima kasih atas dukungan pemerintah kota dan Kabupaten Kediri, terbentuknya VRI. Kami beranggotakan 32 orang dari sejumlah elemen masyarakat termasuk petugas Damkar, BPBD, Tagana, anggota TNI serta relawan lainnya,” jelasnya.
Karena terkait bahaya, maka faktor keamanan menjadi prioritas. Seperti terlihat saat mereka membersihkan empat pilar jembatan. “Meski memakai alat seadanya kami tetap menggunakan safety. Kita usahakan semua 4 pilar kita bersihkan, namun kami terkendala peralatan,” jelasnya.
Jurnalis : Kintan Kinari Astuti Editor : Nanang Priyo Basuki