KEDIRI – Sosok perempuan tanpa identitas ditemukan tak bernyawa di lokasi sungai di Desa Gedangsewu, Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri, Senin (27/5) pagi. Tubuh mayat ini ditemukan warga, tersangkut di bebatuan Sungai Serinjing. Kejadian ini dilaporkan Wiji, warga setempat hendak mencari pasir, sekira pukul 08.00 WIB.
“Saya kira awalnya boneka atau karung, tapi pas saya dekati, ternyata mayat perempuan Wiji langsung melaporkan pada warga sekitar kemudian diteruskan ke perangkat desa dan pihak kepolisian.,” ucap Wiji.
Melalui Kapolsek Pare, AKP Rudi Darmawan didapat keterangan, korban diperkirakan berusia sekitar 80 tahun, dengan ciri-ciri kulit putih langsat, rambut putih pendek, dan tinggi badan sekitar 150 cm. Saat ditemukan, tubuh korban masih dalam kondisi segar dan belum menunjukkan tanda-tanda kaku, yang mengindikasikan bahwa ia baru saja meninggal.
“Korban mengalami luka lebam di sekujur tubuh. Dugaan sementara, luka tersebut akibat benturan dengan bebatuan saat hanyut terbawa arus sungai,” jelas AKP Rudi.
Saat ditemukan, korban hanya mengenakan pakaian dalam dan tidak membawa identitas apapun. Hingga saat ini, tak satu pun warga setempat mengenal sosok tersebut. Selanjutnya, jenasah dievakuasi ke RS Bhayangkara Kediri untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut oleh tim forensik.
Himbauan kepada masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarga untuk segera melapor. Dan juga mengimbau kepada warga sekitar untuk lebih berhati-hati berada di dekat aliran sungai, terutama saat cuaca sedang tak menentu.
“Kami masih terus menyelidiki identitas dan penyebab pasti kematian korban. Mohon kerja sama dari masyarakat jika memiliki informasi,” tutup AKP Rudi.
Jurnalis: Riza Husna Silfiyya