KEDIRI – Relawan Kesehatan (Rekan) Jawa Timur mendapat aduan warga di wilayah RT. 04 RW. 02 Kelurahan Mrican Kecamatan Mojoroto. Dampak giling tebu dilakukan PG Mrican. Sejumlah warga ditemui di lapangan, menunjukkan bukti debu selain bau tak sedap diduga berasal dari limbah.
“Kami telah menindaklanjuti aduan masyarakat warga tinggal di sekitar PG Mrican. Selanjutnya, akan kami lakukan audensi dengan pihak pabrik gula tersebut,” ucap Bagus Romadhon, Ketua Rekan, Jumat (14/07).
Temuan Dampak Lingkungan

Sejumlah warga saat ditemui kediritangguh.co, membenarkan atas dampak selama ini dialami. Kompensasi yang diberikan pihak PG. Mrican, berupa paket sembako berisi minyak dan gula masing-masing 1 Kg.
“Bila di wilayah kami RT. 01 Dermo, masalah debu tidak terlalu parah. Namun bau limbahnya yang dibuang ke sungai, cukup menyengat. Yang parah terdampak debu di wilayah RT. 03. 04 dan 05. Kami juga hanya mendapat gula satu kilo dan sembako,” ucapnya, minta identitasnya dirahasiakan.
Dia pun membenarkan jika hendak menggelar demo, namun kemudian diredam oleh sejumlah oknum aparat baik dari Polri, TNI dan kelurahan kemudian diberi kompensasi berupa gula. “Kami juga berharap dapat kompensasi berupa uang dan jaminan kesehatan. Bila ada yang sakit, mendapatkan perawatan gratis hingga sehat,” ucap warga lainnya saat ditemui.
Jurnalis : Oktavian Yogi Pratama Editor : Nanang Priyo Basuki