KEDIRI – Diantara sejumlah materi pelatihan yang sangat banyak peminatnya, pelatihan Bakery. Dimana saat ini telah memasuki gelombang ke – 8. Acara digelar di Aula Kantor Kelurahan Setonopande, digelar mulai Rabu (16/10) dan akan berlangsung selama 10 hari.
Pihak Pemerintah Kota Kediri melalui Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Tenaga Kerja (Dinkop UMTK) secara khusus memberikan apresiasi, atas semangat para peserta untuk mendapatkan ilmu serta pengalaman.
“Hari mulai pembukaan pelatihan Bakery Batch 8, kembali digelar karena pesertanya cukup luar biasa. Hal ini membuktikan bahwa warga Kota Kediri memiliki kreatifitas dan senang berinovasi. Harapannya para pelaku UMKM setelah mendapatkan ilmu pengetahuan mampu go public, mengembangkan pasar lebih luas,” jelas Bambang Priambodo, selaku Kepala Dinkop UMTK.
Lailatul Hanifi Rahmah selaku Ketua LPK DB FASA ditunjuk untuk menyelenggarakan acara ini, mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan. Pihaknya akan berusaha memfasilitasi peserta selama program pelatihan ini berlangsung.
Kurangi Angka Pengganguran Terbuka

Ditambahkan Bambang Priambodo, bahwa keuntungan lain dari digelarnya sejumlah pelatihan ini. Karena perkembangan Kota Kediri dan sekitarnya makin luar biasa, seiring berdirinya bandara internasional, kemudian sejumlah pusat pertokoan dan pengembangan lainnya.
“Kota Kediri sendiri juga terus berinovasi, apalagi kita diuntung letak geografis. Namun perlu dicatat, semangat kami adalah mengurangi angka pengangguran terbuka di Kota Kediri. Mencetak wirausaha baru melalui UMKM bahkan kita bantu hingga menembus pasar yang lebih luas,” terangnya.
Seperti pelatihan sebelumnya, puluhan peserta mendapatkan fasilitas seperti apron, bahan-bahan praktek, kaos, peralatan praktek, modul, BPJS Ketenagakerjaan, makan siang, hingga berkesempatan mengikuti uji kompetensi bersertifikasi BNSP bagi peserta yang memenuhi kriteria secara gratis.
editor : Nanang Priyo Basuki