KEDIRI – Laga sarat gengsi sepertinya bakal tersaji saat Persik Kediri menjamu Persib Bandung pada Jumat besok di Stadion Brawijaya. Dalam Pre Match Conference digelar Kamis (27/07), Coach Marcelo Rospide mengakui bahwa besok merupakan pertandingan sangat sulit.
“Karena Persib dalam situsasi yang sama. Jadi tidak hanya sekedar 3 poin. Sejumlah pemain belum fit 100%,” ucap Pelatih Kepala Persik.
Coach Marcelo mengakui telah menyiapkan Plan B untuk menghadapi segala situasi termasuk mengantisipasi bila pemain mengalami cidera.
“Kami mengantisipasi pemain yang mengalami cedera. Namun saya yakin, pemain pengganti siap untuk menghadapi pertandingan. Kita sudah menganalisis pertandingan nanti. Saya percaya pertandingan besok akan berjalan sulit tapi tetap berharap raih 3 poin,” terangnya.
Symen Lyngbo hadir mewakili pemain, menyatakan siap bertanding dalam laga besok. Dia menyebut seluruh tim telah bekerja keras untuk menyiapkan laga menjamu Persib Bandung. “Kita tidak hanya fokus pada 1 pemain namun secara tim keseluruhan,” jelasnya.
Saat disinggung terkait isu pemecatan terhadap dirinya? Coach Marcelo menyampaikan bahwa itu hal normal dalam dunia sepak bola. Dia mengaku siap angkat koper jika dirasa tidak bekerja keras dan mendapat hasil yang terbaik.
“Itu normal di sepakbola, apa yang dapat saya lakukan akan saya lakukan. Saya tidak fokus pada itu (potensi pemecatan, red). Saya lebih fokus untuk menyiapkan tim. Saya datang ke Indonesia untuk bekerja keras dan bekerja 100% untuk setiap hari. Saya percaya ketika kita bekerja keras, kita akan dapat hasil yang terbaik,” ucapnya.
Ada hal menarik, publik Persikmania dimungkinkan akan melihat idola mereka, Edo Febriansah saat masih berseragam Macan Putih. Namun sebagai pemain profesional, bocah asli Kediri dan mengawali karier dari Persik, menyampaikan akan menunjukkan penampilan terbaiknya.
“Saya bermain untuk Persib dan untuk saya. Walaupun ini adalah rumah saya, kota yang membesarkan saya. Saya akan berjuang untuk Persib, saya akan bermain mati-matian untuk Persib,” ucapnya.
Jurnalis : Sigit Cahya Setyawan Editor : Nanang Priyo Basuki