BALI – Kemampuan Rahmad Darmawan sebagai pelatih berkualitas di negeri ini memang tak diragukan lagi. Meski terancam degradasi, justru mampu bermain lepas dan meraih kemenangan 2-0 atas Persik Kediri. Tidak diturunkan Arthur Felix, terlihat betapa rapuhnya pertahanan anak asuh Javier Roca dalam game ke -32 BRI Liga 1 di Stadion I Wayan Dipa Gianyar Bali.
Jelang laga, Rahmad Darmawan sempat melontarkan pujian bahwa Persik Kediri merupakan tim yang bagus di mata Barito Putera. Namun begitu peluit wasit Ginanjar Rahman dari Jawa Barat ditiup. Aliran bola dibangun Bagas Kaffa dan Maitimo cukup merepotkan barisan pertahanan.
Terbukti gol dicipta Rafael Silva hasil sepakan keras di dalam kotak pinalti, lepas dari pengawalan pemain belakang di menit ke-6. Begitu juga saat gol kedua dimenit 84, menunjukkan betapa mudahnya jatung pertahanan ketika asyik menyerang. Buyung Ismu dengan mudah menggetarkan gawang dijaga Dikri Yusron.
Ketinggalan dua gol, justru sejumlah pemain terlihat terpancing emosinya. Atas kekalahan ini, maka peluang Persik masuk 10 besar terasa berat. Sementara bagi Laskar Antasari dengan tambahan tiga poin ini, mampu keluar dari Zona Merah.
Editor : Nanang Priyo Basuki