KEDIRI – Jajaran Satreskrim Polres Kediri sangat serius menangani tragedi pembacokan berantai mengakibatkan 3 orang meninggal dunia, 1 keadaan kritis dan 6 lainnya tengah dalam perawatan medis. Hal ini disampaikan Kasat Reskrim AKP Rizkika Atmadha Putra saat dikonfirmasi Rabu (09/03). Atas kejadian tragis dilakukan Riyanto (35) warga setempat di Dusun Bangun Mulyo, Desa Pojok, Kecamatan Wates.
Bahwa pasca kejadian, pelaku kemudian dibawa ke RS. Polda Bhayangkara untuk dilakukan pemeriksaan kejiwaan. “Hingga saat ini kita amankan, pelaku belum bisa memberikan keterangan. Akhirnya kita ambil keterangan melalui istri pelaku. Sebenarnya ada indikasi seperti gangguan depresi, maka dari itu kita menunggu hasilnya Jumat besok dari hasil pemeriksaan dokter ahli psikiater,” jelas AKP Rizkika.
Sejumlah pertanyaan, diterangkan Kasat Reskrim, juga berusaha disampaikan kepada pelaku. Namun yang bisa menjawab hanya nama keluar dan selebihnya banyak diam. “Keterangan dari istrinya, secara garis besar bahwa pelaku pernah bercerita mengalami gangguan pikiran. Seperti ada suara bisikan atau merasa tangannya berbau amis. Adapun untuk saksi telah dimintai keterangan sejauh ini masih 4 orang,” ungkap Kasat Reskrim.
Jurnalis : Kintan Kinari Astuti
Editor : Nanang Priyo Basuki