KEDIRI – Melalui Suryanto selaku Ketua LSM Gerakan Masyarakat Adil Sejahtera (GMAS), didapat informasi terjadi kasus perselingkuhan dilakukan oknum kepala desa di wilayah Kecamatan Wates.
Yang menarik, perempuan yang diselingkuhi ini merupakan adik iparnya dan kepergok suaminya hingga terjadi perkelahian dua kali di rumah oknum kepala desa.
“Kami mendapat info salah satu oknum kepala desa selingkuh dengan adik iparnya yang rumahnya di Desa Silir Wates. Kemarin malam suaminya mendatangi rumah kades tersebut. Kemudian terjadi perkelahian dan mengakibatkan terjadinya luka. Korban merupakan suami akhirnya melaporkan kejadian ini ke Polsek Wates dan telah dilakukan visum,” terangnya, Kamis (20/06).
Yang menarik dibalik perkelahian ini, diterangkan Suryanto, bahwa oknum kades dengan suami perempuan diduga diselingkuhi ini merupakan saudara kembar. “Mereka sebenarnya saudara kembar. Tiga minggu terjadi gegeran di rumah oknum kades tersebut dan kemudian terulang kembali tadi malam sekira pukul 10 malam,” jelas Ketua LSM GMAS.
Terkait kejadian ini, Camat Wates Subur Widodo saat dikonfirmasi Kamis pagi, mengaku belum mendapatkan laporan atas kejadian ini. Sementara sejumlah kepala desa di wilayah Wates membenarkan adanya kejadian perkelahian, namun terjadi pada 3 minggu lalu.
“Jika kejadian perkelahian karena dugaan selingkuh pada tiga minggu lalu memang benar. Namun jika kembali terjadi perkelahian pada tadi malam, saya malah belum tahu,” ungkap salah satu kepala desa minta identitasnya dirahasiakan.
Agus Cahyono selaku Kepala DPMPD Pemerintah Kabupaten Kediri bakal menindaklanjuti aduan ini. “Terima kasih infonya dan akan kami tindaklanjuti,” terangnya.
editor : Nanang Priyo Basuki