Site icon kediritangguh.co

Majukan Kualitas Pendidikan Merata di Kediri, Cabang Dinas Gelar Diskusi Undang LSM dan Media

KEDIRI – Forum Group Diskusi (FGD) digelar Cabang Dinas Pendidikan (Cabdin) Propinsi Jawa Timur Wilayah Kediri bersama perwakilan jurnalis dan LSM di Kediri, Selasa (04/06). Acara ini juga dihadiri HM. Anang Kurniawan selaku Kepala Dinas Pendidikan Kota Kediri, Afril Dedy Setyawan selaku Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Kediri serta perwakilan kepala SMA.

Acara kali pertama digelar seiring berdirinya Cabdin di Kediri, disampaikan Adi Prayitno selaku Kepala Cabdin Wilayah Kediri. Selain bertujuan menjalin silahturahmi juga menyatu misi dan visi menaikkan kualitas pendidikan di Kediri.

“Kami tidak bisa sendiri, namun perlu dukungan media dan LSM untuk menaikkan kualitas pendidikan. selain itu, kami harapkan kualitas pendidikan juga merata. Jangan hanya wilayah Kota Kediri saja, seakan-akan memiliki sekolah favorit,” terangnya.

Hal senada juga disampaikan Anang Kurniawan, bahwa Pemerintah Kota Kediri melalui Dinas Pendidikan kini menyelenggarakan program belajar 12 tahun dan tidak ada lagi kejadian ijasah ditahan oleh pihak sekolah.

“Kami berharap melalui rekan media dan LSM, didukung atas diselenggarakannya Program Wajib Belajar,” terang Anang

Sementara pihak Dinas Pendidikan Kabupaten Kediri, berjanji akan menambah jumlah sekolah dan menaikkan kualitas pendidikan semua sekolah. “Agar siswa dari Kabupaten Kediri, tidak perlu jauh-jauh sekolah ke Kota Kediri,” jelas Afril.

Acara berlangsung di Meeting Room Cabdin dimulai pukul 10.00 wib, dihadiri sedikitnya 100 perwakilan LSM dan media. Dalam kesempatan ini, Supriyo mewakili LSM Saroja menyampaikan harapan tidak terjadi siswa titipan.

“Mungkin yang ada di otak kita, tahun lalu titip 3 ana dan tahun ini bisa titip berapa? Suka dan tidak suka, kita harus menyiapkan generasi kita. Bagaimana kepala dinas dan kepala sekolah hari ini diteror, kami merasa prihatin. Kemudian ada kasus temuan KTP dan KK yang mendaftar tidak sesuai kenyataan di salah satu SMA,” ucap Supriyo.

Menyikapi sejumlah pertanyaan dan masukkan dari perwakilan LSM dan media, Adi Prayitno secara tulus menyatakan. Agar selalu didukung dan dikawal untuk selalu melakukan kebaikan dalam dunia pendidikan.

“Ajaklah kami ke jalan yang benar dan diridloi Alloh Swt. Kawal kami dalam menjalankan juknis telah ditetapkan. Jangan sampai anak tidak sekolah atau putus sekolah. Bahwa di Kediri, bukan hanya sekolah negeri namun juga ada sekolah swasta yang kualitasnya sama. Mohon bantu kami memberikan edukasi kepada masyarakat, terkait PPDB serta kegiatan pendidikan lainnya,” jelasnya.

Melihat animo FGD begitu luar biasa, sebelum menutup acara Kacabdin bakal mengagendakan acara serupa setiap tiga bulan. “Namun dengan syarat, satu tujuan menaikkan kualitas pendidikan yang merata di Kediri,” terangnya.

editor : Nanang Priyo Basuki
Exit mobile version