KEDIRI – Kondisi Kota Kediri kian membaik setelah sepekan pasca kericuhan yang sempat mengguncang. Wali Kota Kediri, Vinanda Prameswati, menyampaikan apresiasinya kepada jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan masyarakat yang sigap mengaktifkan kembali Pam Swakarsa untuk menjaga keamanan. Pernyataan itu ia sampaikan saat memimpin Apel Pagi pada Senin (08/09).
“Saya berkeliling melihat pasar, pusat perbelanjaan, hingga UMKM yang sudah mulai ramai kembali. Aktivitas masyarakat juga berangsur normal. Terima kasih telah kembali mengaktifkan Pam Swakarsa dan tidak menggunakan media sosial untuk provokasi. Mari kita berdoa agar Kota Kediri senantiasa aman, damai, sejahtera, dan kondusif,” ujar Wali Kota yang akrab disapa Mbak Wali.
Meski situasi berangsur pulih, Mbak Wali menekankan bahwa sektor ekonomi masih menghadapi tantangan. Daya beli masyarakat masih rendah, sehingga dibutuhkan kolaborasi lintas sektor, terutama di jajaran Dinas Perindustrian dan Perdagangan. Upaya yang ditempuh antara lain melalui pemberdayaan industri kecil menengah (IKM) dan gerakan bangga menggunakan produk lokal.
“Kita harus bangga dan mau membeli produk lokal. Kota Kediri punya banyak produk berkualitas yang layak diperkenalkan lebih luas,” tegasnya.
Selain soal ekonomi, Wali Kota termuda di Indonesia itu juga mengingatkan para ASN untuk terus menjaga integritas, kedisiplinan, dan profesionalitas. Menurutnya, ASN merupakan garda terdepan yang menentukan wajah pemerintah di mata masyarakat.
“Jika kita bekerja disiplin, profesional, dan menjaga integritas, masyarakat akan menaruh kepercayaan kepada kita. Mari kita bekerja dengan baik, bergotong royong, tanpa ego sektoral, demi mewujudkan Kota Kediri yang lebih sejahtera dan MAPAN,” pungkasnya.
