Ze Valente menyumbangkan kemenangan perdana Persik di kandang (persik fc)

Coach Marcelo Puas Kinerja Anak Asuhnya, Pihak Persita Sesalkan Putusan Wasit

Bagikan Berita :

KEDIRI – Kemenangan Persik Kediri di kandang atas tim tamu Persita Tangerang, cukup membuat puas Coach Marcelo Rospide. Usai pertandingan, dihadapan jurnalis, dia menyatakan jika anak asuhnya tampil cukup bagus.

“Kita tahu persita kuat dalam bertahan. Namun secara umum kami tampil bagus. Babak pertama kami cetak 1 gol. Babak kedua kita lakukan pergantian yang bagus. Kiper save 2 kali. Babak kedua mereka memasukkan sampai 4 penyerang. Namun demikian kami tetap bermain dengan cara kita, main ofensif. Hasil yang penting buat kita raih 3 poin,” ungkapnya.

Mewakili pemain, Rifqi Ray menyampaikan ucapan terima kasih kepada pelatih telah memberikan kepercayaan tampil dan membawa tim meraih tiga poin.

“Saya sangat bangga, saya berharap selalu berkembang dan kontribusi untuk tim,” jelasnya.

Salah satu menjadikan Coach Marcelo bangga, bahwa dari empat pertandingan, anak asuhnya belum pernah kalah

“Kita banyak pemain bagus yang belum bermain. Namun kita coba beri waktu bermain untuk para pemain muda. Yang penting dalam 4 pertandingan terakhir kita tidak pernah kalah. Konsistensi dan kita harus tetap berkembang dalam bertahan dan menyerang,” imbuhnya.

Sementara pihak tim tamu melalui Coach Fabio Araujo Lefundes, mengaku jika babak pertama, anak asuhnya bermain kurang baik.

“Mereka cuma punya 2 peluang. Babak kedua kita tidak melihat permainan. Setiap kita mulai lalu berhenti, bermain terus berhenti lagi. Ini tidak bagus buat supporter yang datang. Ini tak bagus buat sepak bola Indonesia, ini bukan sepakbola. Saya bangga dengan sepak bola Indonesia tapi saya tidak mau bermain seperti ini,” ucapnya.

Dia pun menyebut tambahan waktu hanya 2 menit adalah tidak maksimal, padahal tim mencatat sedikitnya terdapat 15 kejadian waktu terhenti.

Salah satu pemain Persita, Yardan Yafi’ mengakui jika pertandingan berjalan kurang maksimal. “Ini menjadi evaluasi buat kami untuk pertandingan selanjutnya,” jelasnya.

Terkait kericuhan jelang akhir pertandingan, Coach Lefundes menyebut sebelum kejadian ada yang melempar botol ke bangku cadangan. Dia pun berharap rekaman VAR, dilihat lebih awal daripada kericuhan berlangsung.

“Kalau ingin lebih baik harus kita perbaiki semuanya namun saya memiliki tanggung jawab yang berbeda. Kalau kita terus bermain seperti ini, kita tidak akan berkembang. Jika kita lapor ke PSSI di laga selanjutnya ganti wasit, mereka (Persik, red) akan melakukan hal yang sama,” terangnya.

Jurnalis : Sigit Cahya Setyawan
Editor : Nanang Priyo Basuki
Bagikan Berita :