KEDIRI – Perubahan lawan bakal dihadapi Inter Kediri, tidak menjadikan CEO Inter Kediri, Tomi Ari Wibowo merasa ciut nyala. Bahkan secara tegas, meski semua lawan di atas kertas memiliki kekuatan di atas rata-rata. Namun, dengan kekuatan saat ini dimiliki bakal lolos pada putaran final digelar di Stadion Brawijaya Kediri.
“Menurut saya ini lebih berat, tim-nya bagus bagus. Tapi saya anggap sama semua. Kita tetap optimis karena peluang lolos kita sama,” jelas Mas Tomi sapaan akrabnya, Kamis (17/04).
Diketahui, drawing terpaksa diulang oleh pihak PSSI setelah sebelumnya sempat viral karena dugaan rekayasa. Dimana Laskar Panji julukan Inter Kediri tergabung dalam grup J sebelum bersama PSPP Padang Panjang asal Sumatra Barat, PS Kwarta Deli Serdang Sumatra Utara dan Tapin FC Kalimantan Selatan.
Setelah dilakukan pengundian ulang Inter Kediri tetap jadi tuan rumah grup J bersama 2 tim Jawa Barat yakni Pesik Kuningan, Persikasi Bekasi dan DK Jakarta 1.
“Kita bawa 25 pemain, lima diantaranya adalah pemain senior, semoga bisa lolos ke fase selanjutnya,” ungkapnya.
Sementara untuk jadwal pertandingan dirinya masih menunggu jadwal resmi dari PSSI pusat. Mas Tomi yang juga Ketua PSSI Askot Kediri mengaku telah dihubungi, bahwa pertandingan semula digelar 21 April diundur menjadi 22 april.
“Itu masih belum resmi. Kita tunggu jadwal resminya,” pungkas.
jurnalis : Sigit Cahya SetyawanBagikan Berita :









