Site icon kediritangguh.co

Berdalih Studi Banding Prodamas Plus, Pemkot Samarinda Dituding Abaikan Covid

KEDIRI – Bagi warga Kota Kediri, patut berbangga bahwa Program Pemberdayaan Masyarakar (Prodanas). Rupanya dianggap berhasil dan ditiru daerah lainnya. Namun kedatangan sejumlah perwakilan pemerintah daerah, justru perlu dipertanyakan. Karena di masa pandemi, bukan contoh yang baik kepada masyarakar, melakukan pekerjaan di luar rumah apalagi lintas pulau.

“Kami tahu kegiatan tersebut, bukan hanya perwakilan Pemkot Samarinda, juga dari daerah lain. Berdalih studi banding soal Prodamas berjalan baik di Kota Kediri,” ucap Wakil Ketua Komisi C DPRD Kota Kediri, H. Ashari. SE

Melalui akun instagram @pemkotkediri, ‘kedatangan tamu dari Pemkot Samarinda. Setelah Minggu lalu mengunjungi TP-PKK Kota Kediri, Kamis (24/6) giliran Kecamatan Pesantren yang berkesempatan menyambut rombongan dari Pemkot Samarinda’.

Disebutkan dalam rombongan ini beranggotakan 20 orang diantaranya lurah dan perangkat dari dua kecamatan, Kecamatan Sungai Kunjang dan Kecamatan Sambutan. Apakah menerapkan protokol kesehatan, pasti jawabnya iya.

Lalu bagaimana dengan himbauan pemerintah pusat, melakukan Work From Home (WFH) serta komunikasi melalui daring? Lalu aturan refocusing anggaran karena semua dialihkan penangganan Covid-19. Camat Pesantren, Widyantoro belum bisa dikonfirmasi perihal ini.

Namun dari keterangan Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Kota Kediri, dr. H. Fauzan Adima dipastikan pihak tidak mengetahui acara tersebut. “Kami tidak tahu soal acara itu, silahkan tanya ke ketua gugus tugas tingkat kecamatan,” jelasnya, dikonfirnasi Kamis malam. (kdr)

Suasana acara di Aula Kecamatan Pesantren Kota Kediri (istimewa/kdr) 

Exit mobile version