KEDIRI – Aksi heroik dilakukan warga Dusun Sumber Lumbu Desa Margourip Kecamatan Ngancar pada Minggu kemarin (08/02) sekira pukul 16.00 wib. Dikutip dari live streamming akun milik @Mas Ari Purnomo Adi https://www.facebook.com/100012039677441/videos/663440004796824/. Sedikitnya terdapat lima truk membawa muatan pasir dipaksa mundur oleh puluhan warga setempat.
Kejadian terekam handphone milik Ketua Forum Pengurangan Resiko Bencana (F-PRB) Kabupaten Kediri, dr Ari Purnomo Adi yang saat itu tengah melintas saat hujan cukup deras. “Saat saya melintas Dusun Sumberlumbu di Ngancar, ada peristiwa menarik. Ada truk pasir sebanyak 3 atau 5 truk, dihalau keluar,” terangnya, dikonfirmasi Senin (07/02).
Bahwa sebenarnya di pintu gerbang desa telah terpasang tulisan, ‘Truk Pasir atau Bermuatan Dilarang Lewat’. “Mungkin karena masih bandel akhirnya dihalau oleh penduduk. Segitu banyak penduduk yang menghalau meski kondisi hujan deras, mereka tetap semangat. Disuruh mundur, tidak disuruh putar balik aneh sekali. Mulai anak-anak kecil, mas-mas hingga bapak-bapak sambil hujan-hujanan,” ungkap dr Ari Purnomo Adi.
Kenapa dihalau, didapat keterangan bahwa warga tidak ingin kondisi jalannya seperti di kawasan Pasar Manggis Ngancar telah rusak. “Hanya truk bermuatan pasir sama penduduk dilarang lewat jalan desanya telah halus mulus. Mungkin tidak ingin kondisi jalannya seperti di Pasar Manggis Kecamatan Ngancar yang kini penuh lubang tidak karuan dalamnya,” ucapnya.