Musda XI Golkar Kota Kediri Resmi Dibuka, Abah Jono Calon Tunggal Ketua DPD

Bagikan Berita :

KEDIRI– Partai Golkar Kota Kediri resmi menggelar Musyawarah Daerah (Musda) XI pada Jumat (26/9/2025). Forum lima tahunan ini menjadi ajang konsolidasi kader sekaligus pemilihan Ketua DPD Golkar Kota Kediri periode 2025–2030.

Acara pembukaan berlangsung meriah dengan dihadiri jajaran elite partai, mulai dari kader terbaik partai Wali Kota Kediri Vinanda Prameswati, anggota DPR RI, DPRD Jawa Timur, hingga DPRD Kota Kediri. Hadir pula Ketua DPD Partai Golkar Jawa Timur, Ali Mufthi, yang membuka jalannya musda.

Dalam sambutannya, Ali menegaskan bahwa partai politik harus tetap hadir di tengah rakyat. Ia menekankan pentingnya regenerasi kepemimpinan agar partai tetap relevan dengan dinamika sosial.

“Pejabat publik adalah cermin rakyat. Karena fungsinya melayani, maka karakter pejabat publik harus mencerminkan karakter rakyat. Partai juga tidak boleh jauh dari rakyat, apalagi kita menghadapi bonus demografi dengan mayoritas pemilih muda,” ujarnya.

Musda XI Golkar Kota Kediri menetapkan Sudjono Teguh Widjaja sebagai calon tunggal Ketua DPD periode 2025–2030. Keputusan ini tak lepas dari rekam jejak kepemimpinannya yang berhasil membawa Golkar Kota Kediri menambah kursi legislatif dan memenangkan kontestasi pilkada sebelumnya.

Dukungan kuat dari kader daerah hingga provinsi semakin mengukuhkan Abah Jono sapaan akrabnya, untuk melanjutkan estafet kepemimpinan.

Konsistensi Kerja Nyata

foto : Anisa Fadila

Menanggapi statusnya sebagai calon tunggal, Wakil Ketua DPRD Kota Kediri ini, menepis anggapan. Terkait minimnya regenerasi kader. Menurutnya, hal ini justru bukti konsistensi kerja nyata yang telah teruji.

“Kalau sebelumnya banyak diisi senior, ke depan saya ingin mayoritas pengurus berasal dari anak muda. Dengan begitu, Golkar bisa lebih kuat di kalangan generasi muda dan siap menghadapi Pemilu 2029,” tegasnya.

Abah Jono berkomitmen membuka ruang lebih besar bagi kader muda untuk mengisi struktur kepengurusan Golkar Kota Kediri. Langkah ini dinilai krusial agar partai tetap solid, adaptif, dan siap menghadapi Pemilu 2029.

Dengan dukungan penuh dari jajaran provinsi dan basis kader di akar rumput, Musda XI ini dipandang sebagai momentum penting bagi Golkar Kota Kediri untuk memperkuat konsolidasi organisasi sekaligus menatap kemenangan di pesta demokrasi mendatang.

jurnalis : Anisa Fadila
Bagikan Berita :