KEDIRI – Kejadian duel antar warga penghuni Lapas Kelas IIA Kediri, mengakibatkan satu orang terluka parah dan kini menjalani perawatan medis di RS. Polda Bhayangkara Kediri. Korban sempat dilarikan ke RS. Daha Husada kemudian dirujuk. Dikonfirmasi disela-sela Ikrar Setia NKRI, Selasa (04/03), Budi Ruswanto selaku plt. Kalapas membenarkan kejadian ini.
“Kejadian selisih paham dan sudah ditangani. Mereka sekamar dan saling pukul. Dalam satu kamar terdapat tiga orang penghuni. Keluarga sudah memahami, lalu anaknya di sini sudah meminta maaf namun anaknya tetap kita proses,” jelasnya.
Acara Ikrar Setia NKRI di Lapas Kediri
Korban kini menjalani perawatan medis bernama Supeni warga Desa Pule Kecamatan Ngadiluwih. Diterangkan Budi Ruswanto, dia menjadi warga Lapas karena kasus pencurian. “Kondisinya sudah membaik dan bisa ditanyakan petugas disana,” ucap plt. Kalapas.
Namun berdasarkan sumber kediritangguh.co, Supeni dijadwalkan menjalani operasi pada hari ini. masih menurut sumber, dia mengalami patah pada tulang rusuk dan mengalami pendarahan pada otak.
Ketika ditanya data pelakunya, Budi Ruswanto justru meminta agar kasus ini tidak usah diberitakan. “Tidak usah diviralkan kasihan keluarganya, lagipula sudah berdamai,” terangnya.
Jurnalis : Sigit Cahya Setyawan Editor : Nanang Priyo Basuki