JOMBANG – Bertujuan melakukan peliputan sabung ayam diduga dijadikan ajang judi di Desa Tanggungan Kecamatan Diwek Kabupaten Jombang, sejumlah jurnalis dibuat babak belur oleh oknum TNI AL. Dikonfirmasi atas kejadian ini, Bagas Budi Setyawan membenarkan dan sejumlah temannya turut menjadi korban.
“Kronologi awalnya, sekira pukul 13.00 Wib dua Wartawan dari Kabar Nusantara dan Bidik nasional dan satu anggota Garnisum investigasi ke salah satu sabung ayam. Mengetahui ada dua wartawan masuk, beberapa oknum anggota TNI menyita HP dan menyuruh sekaligus mendorong ke Luar dari lokasi,” terang Bagas, Kepala Biro beritapatroli.com Kediri.
Selanjutnya dari beberapa oknum tersebut memperlakukan kedua wartawan yang begitu kurang manusiawi. “Tidak sampai di situ kedua wartawan juga sempat di pukuli, disuruh lepas kaos dan kaos dibuang ke atas atap rumah. HP disita, tas disuruh mengumpulkan dan yang lebih parah lagi kedua wartawan dan beberapa teman disuruh sujud tobat,” ucapnya.
Sekira pukul 19.00 wib, mereka akhirnya dilepaskan setelah sebelumnya diminta foto sambil memegang uang Rp. 500 ribu dan membubuhkan tanda tangan di atas materi. “Jelas kami tidak terima dengan kejadian ini, akan kami usut pelakunya,” terang Bagas Budi Setyawan. (dum)