Site icon kediritangguh.co

Kebutuhan Lapangan Kerja, Cabang Dinas Pendidikan Bakal Hapus JURUSAN JENUH SMK di Kediri

Kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur di Kediri, Ramli (Nanang Priyo Basuki)

KEDIRI – Sejumlah terobosan bakal dilakukan Cabang Dinas Provinsi Jawa Timur bagi warga Kediri. Tujuannya selain menaikkan indeks prestasi pendidikan, juga menjadikan siswa yang lulus telah memiliki keahlian sebagai modal bekerja. Keterangan ini disampaikan Kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur di Kediri, Ramli S.Pd M.M, saat ditemui di ruangannya pada Senin (23/05).

Keberadaan Proyek Strategis Nasional (PSN) berada di wilayah Kediri, diantaranya Bandara Dhoho, rencana diikuti asrama haji dan berdirinya rumah sakit internasional. Menjadikan Ramli, baru beberapa bulan menjabat di Kediri ingin mengajukan penghapusan jurusan pada SMK dengan lebih dibutuhkan perusahaan.

“Sebenarnya ukurannya pada keahlian siswa setelah lulus sekolah, kira-kira demikian sudah disampaikan bapak kepala dinas. Bahwa warga Kediri tidak membutuhkan lagi Jurusan Jenuh.  Jadi memang perlu dipertimbangkan, lebih banyak menata ke depan sesuai dengan tenaga keahlian. Apalagi Kediri bakal punya Bandara Internasional Dhoho, tentunya membuka lapangan kerja baru,” terang Ramli.

Bahwa jurusan-jurusan baru ini nanti dipastikan telah memiliki potensi menyiapkan siswa memiliki keahlian. “Jurusan terkait logistik, pelayanan kesehatan, perawatan medis, kemudian tata boga namun mengajarkan menu modern. Ada beberapa jurusan akan ditiadakan dan diganti jurusan baru ini. Semoga pada tahun ajaran 2023/2024 segera bisa diterapkan,” ungkapnya.

Demi mendukung jurusan baru tersebut, dirinya telah berkonsultasi dengan Wakil Gubernur Emilia Dardak dan juga Wakil Bupati Kediri Dewi Mariya Ulfa. “Bahwa pihak pemerintah kabupaten akan menyiapkan lahan, kemudian pemerintah propinsi akan menyiapkan tenaga pendidik berkualitas. Artinya kami memiliki banyak tenaga pengajar terutama dari P3K yang siap digunakan,” jelas Kacabdin.

Ramli pun berharap, program ini mendapat dukungan penuh dari warga Kediri. Bagaimana menciptakan dunia pendidikan yang aman, nyaman dan berkualitas. “Bila mana ada kritik atau saran, saya siap membuka diri demi kemajuan Kota dan Kabupaten Kediri. Saya juga telah berkonsultasi dengan Ibu Reni Wara Pramana, selaku Ketua Komisi E juga terkait bidang pendidikan. Beliau bakal memberikan dukungan penuh, apalagi Kediri merupakan kota kelahiran beliau,” imbuhnya.

Editor : Nanang Priyo Basuki
Exit mobile version