Site icon kediritangguh.co

Akibat Hujat Lebat, Satu Orang Hanyut, Ratusan Rumah Terendam Banjir di Kota Kediri

Jembatan berada di antara Perumahan Wilis Indah Kecamatan Mojoroto (istimewa)

KEDIRI – Hujan lebat disertai angin kencang mulai sore hari mengakibatkan 3 kelurahan di kecamatan Mojoroto Kota Kediri terendam banjir, Kamis (11/4).

Ketiga kelurahan tersebut yakni Kelurahan Pojok terdapat 10 rumah. Tepatnya di Perumahan Wilis Indah II blok G 11 dan 12.

Kelurahan Ngampel di RT 5 RW 01, RT 10 RW 02, RT 20 RW 08 dan RT 24 RW 03 sebanyak 111 rumah.

Kemudian di Kelurahan Gayam di RT 02  dan RT 03 RW 08 serta RT 02 RW 07 sebanyak 52 rumah.

“Ketinggian banjir bervariasi. Yang paling dalam sekitar 90 sampai 100 centimeter,” jelas Indun Munawaroh, selaku Kalaksa BPBD Kota Kediri saat dikonfirmasi.

Banjir yang menggenang membuat ratusan warga terdampak harus mengungsi. Pada wilayah Ngampel, BPBD mendirikan tenda darurat di halaman Masjid Al-Mutaqin untuk menampung sementara 19 kepala keluarga.

Terkait orang hanyut dibenarkan Kapolsekta Mojoroto Kompol Muhklason, terhadap warga warga Perumahan Wilis Indah II atas nama Haryono Adi Wiyono, laki-laki usia 81 tahun.

“Kami masih menunggu laporan kehilangan. Namun dari kesaksian warga setempat menyampaikan orang hanyut tersebut sekira pukul 16.05 Diduga mengejar tong sampah yang hanyut dan diduga terperosok saluran air yang tertutup oleh banjir,” terang Indun.

Jurnalis : Sigit Cahya Setyawan
Editor : Nanang Priyo Basuki
Exit mobile version